Formulasi dan Penentuan Nilai SPF Lip Balm Ekstrak Kulit Buah Delima Hitam (Punica granatum L.) dengan Variasi Konsentrasi Basis Beeswax dan Carnauba Wax

Beeswax Carnauba wax Lip Balm SPF

Authors

June 30, 2024

Downloads

Bibir merupakan bagian pada wajah yang mempengaruhi persepsi estetis. Bibir merupakan bagian yang rentan terhadap kerusakan yang disebabkan oleh lingkungan seperti sinar matahari. Salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan menggunakan lip balm yang mengandung tabir surya. Efektivitas sediaan tabir surya didasarkan pada nilai Sun Protection Factor (SPF) yang menunjukkan kemampuan produk tabir surya dalam melindungi kulit dari paparan sinar UV.  Ekstrak kulit delima hitam dengan konsentrasi 0,5% telah teruji memiliki nilai SPF yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan formulasi sediaan lip balm ekstrak kulit delima hitam (Punica granatum L.) dengan basis beeswax dan carnauba wax. Kulit delima hitam dilakukan ekstraksi menggunakan metode maserasi dengan etanol 96%. Sediaan lip balm dibuat dalam 4 formula dengan perbandingan basis beeswax dan carnauba wax yaitu F1(1%:10%), F2(3%:8%), F3(5%:6%), F4(7%:4%) Pengujian terhadap sediaan lip balm meliputi uji organoleptis, uji homogenitas, pengukuran pH, uji iritasi, uji daya lekat, uji daya sebar, uji kelembapan, uji kesukaan, uji daya oles, uji viskositas, dan uji SPF. Pengujian aktivitas tabir surya lip balm ekstrak kulit delima hitam dilakukan dengan metode spektrofotometri UV-Vis. Berdasarkan uji fisik, nilai SPF, dan uji statistik, F4 dengan konsentrasi beeswax dan carnauba wax 7%:4% merupakan formula terbaik.